Perkembangan agama Islam di Belgia berkembang pesat, hal ini dapat terlihat dari jumlah pemeluk agama Islam yang memperlihatkan angka kenaikan dari tahun ke tahun. Jika pada tahun 1998 sudah berjumlah 350 ribu jiwa, pada saat ini Muslim sudah mencapai angka 628.751 jiwa dan akan terus bertambah.
Bahkan di kota Brussel yang merupakan Ibukota negara Belgia, jumlah Muslim terus bertambah. Pada awal tahun 2000, jumlah umat Muslim di kota itu mencapai 17 persen dari populasi, di tahun 2008 angkanya sudah mencapai 33,5 persen dari populasi warga Brussel.
Majalah terkemuka L’Express dalam sebuah artikelnya seperti dirilis republika, bahkan berani memprediksikan bahwa dalam 20 tahun ke depan, Islam bisa menjadi agama dominan di ibu kota Brussel.
Sejalan dengan itu, tumbuh pula tempat-tempat ibadah dan kegiatan keagamaan. Ada sekitar 300 masjid, mushala maupun pusat keislaman di seluruh Belgia. Pemerintah pun, sesuai undang-undang, tidak menghalangi umat beragama, termasuk Muslim, untuk membangun tempat ibadah atau sarana pendidikan.
Fenomena kenaikan populasi Muslim tidak hanya muncul di Brussel. Kota-kota besar di Eropa Barat mengalami hal yang sama. Buku Reflections on the Revolution in Europe : Immigration, Islam and the West, karya jurnalis Financial Times Christopher Caldwell, memerinci, kota-kota itu antara lain, Rotterdam dan Marseille (25 persen populasi adalah Muslim), Malmo dan Birmingham (20 persen), London, Paris dan Kopenhagen (10 persen).
[Alislamedia]
Src : Islamedia.com
Post a Comment